Pengembang Web Perlu Tahu Tentang Fitur - Fitur CSS3 Ini!

Sebagai standar terbaru untuk Cascading Style Sheets (CSS), CSS3 mempermudah programmer untuk membuat aplikasi web yang terlihat bagus di komputer dan perangkat seluler. Selain itu, pengembang dapat menggabungkan HTML5, CSS3, dan JavaScript untuk membangun berbagai aplikasi web seluler.

Meskipun kompatibel dengan versi sebelumnya dari CSS, CSS3 menyertakan beberapa modul baru. Modul baru ini memudahkan pengembang untuk membuat aplikasi web dan aplikasi seluler dengan menargetkan beberapa perangkat, sistem operasi, dan browser.


12 Fitur Penting dari CSS3

1) Selector

CSS3 dilengkapi dengan sejumlah pemilih canggih. Para pengembang dapat menggunakan pemilih CSS3 selain pemilih CSS2. Selektor baru memudahkan pengembang untuk memilih dan menata elemen DOM berdasarkan atributnya. Oleh karena itu, mereka tidak lagi diperlukan untuk menentukan kelas dan ID untuk setiap elemen. Selektor CSS3 yang baru akan membantu para pengembang untuk menjaga tata letak tetap bersih dan stylesheet dapat dipertahankan.

2) Model Kotak

Ukuran kotak properti CSS3 memungkinkan pemrogram untuk menambahkan padding dan perbatasan ke seluruh perbatasan dan lebar elemen. Para pengembang hanya dapat menggunakan aturan kotak-sizing untuk membuat elemen berperilaku dengan cara yang diharapkan. Juga, model kotak tidak akan lagi menambahkan batas dan padding ke tinggi dan lebar yang ditentukan dari elemen.

3) Flexbox

CSS3 hadir dengan mode layout baru yang disebut kotak fleksibel atau flexbox. Pengembang dapat menggunakan flexbox untuk menjaga perilaku elemen tidak berubah di berbagai layar dan ukuran layar perangkat. Para pengembang dapat dengan mudah menjaga perilaku elemen statis di beberapa perangkat dengan mengganti model blok dengan model kotak fleksibel.

4) Animasi

Fitur ini memudahkan pengembang untuk menganimasikan sebagian besar elemen HTML. Mereka dapat menganimasikan lebih lanjut elemen HTML tanpa menggunakan JavaScript atau Flash. Fitur ini membantu pengembang untuk membuat halaman web lebih interaktif dan responsif tanpa menulis kode tambahan.

5) Transisi

Fitur transisi dari CSS3 memudahkan pengembang untuk mengubah nilai properti selama durasi tertentu. Pengembang dapat membuat efek transisi hanya dengan menentukan properti CSS yang akan ditambahkan efek dan durasi efeknya. Efek transisi akan mulai secara otomatis setiap kali nilai perubahan properti tertentu.

6) Transformasi 2D / 3D

Standar yang diperbarui untuk CSS mendukung transformasi 3D dan 2D. Pengembang dapat menggunakan transformasi sebagai efek untuk mengubah ukuran, bentuk, dan posisi elemen. Selain itu, mereka dapat menggunakan transformasi 2D atau 3D untuk memutar, menerjemahkan, mengubah, dan menskala berbagai elemen tanpa menulis kode tambahan.

7) Antarmuka Pengguna

Fitur antarmuka pengguna yang disediakan oleh CSS3 menyederhanakan proses mengubah ukuran elemen, kotak, dan garis besar. Pengembang dapat menggunakan properti pengubahan ukuran untuk menentukan apakah pengguna dapat mengubah ukuran elemen tertentu.

Demikian pula, mereka dapat menggunakan properti outline-offset menambahkan spasi antara garis tepi dan batas / tepi elemen. Selain itu, mereka dapat memanfaatkan sejumlah properti antarmuka pengguna CSS3 termasuk kotak-sizing, nav-index, nav-up, nav-down, nav-left dan nav-right.

8) Gradien

Fitur ini memungkinkan pengembang untuk membuat latar belakang gradien dengan melakukan transisi di antara banyak warna. Oleh karena itu, pengembang tidak lagi diperlukan untuk membuat latar belakang gradien dengan gambar. Penggunaan warna lebih lanjut akan membantu pengembang untuk meningkatkan pengalaman pengguna aplikasi dengan mengurangi waktu unduh dan konsumsi bandwidth.

9) Font Web

Sebagian besar pengembang saat ini menggunakan font web Google untuk membuat halaman web terlihat berbeda dan bergaya. Tetapi font web dibuat di sistem klien. Oleh karena itu, pengembang harus memeriksa apakah font web kompatibel dengan browser dan sistem klien.

CSS3 memungkinkan pengembang untuk memasukkan font web ke dalam halaman dari jauh melalui properti @ font-face. Oleh karena itu, pengembang sekarang dapat menggunakan berbagai font web kustom tanpa memeriksa kompatibilitasnya dengan browser dan sistem klien.

10) RGBA (Merah, Hijau, Biru, dan Alfa)

Saat menggunakan CSS2, para pengembang harus menambahkan warna ke berbagai elemen HTML melalui properti RGB yang disebut RGBA. Pengembang dapat memanfaatkan properti RGBA untuk mengatur warna ke elemen HTML dengan saluran alfa, bersama dengan warna seperti merah, hijau, dan biru. Saluran alfa mempermudah pengembang untuk mengontrol opasitas halaman web secara lebih efisien.

11) Tata Letak Multi Kolom

Pengembang aplikasi web harus membagi halaman web menjadi beberapa kolom dan kotak agar terlihat bagus di berbagai perangkat. Properti tata letak multikolumn dari CSS3 menyederhanakan proses pembuatan dan penempatan berbagai kotak dan kolom. Para pengembang sekarang dapat membuat halaman web yang responsif dengan membuat kolom hanya dengan menentukan jumlah kolom yang diperlukan.

12) Pertanyaan Media

Fitur baru dari CSS3 memudahkan pengembang untuk memeriksa jenis media yang didukung oleh masing-masing perangkat. Pengembang dapat menggunakan fitur kueri media untuk memeriksa tinggi, lebar, resolusi, dan orientasi perangkat.

Selain itu, mereka dapat menggunakan fitur ini untuk memeriksa tinggi dan lebar port tampilan. Oleh karena itu, pengembang dapat memanfaatkan fitur permintaan media dari CSS3 untuk mengirimkan stylesheet yang disesuaikan ke perangkat dan platform individual.

Secara keseluruhan, CSS3 hadir dengan beberapa modul baru bersama dengan spesifikasi CSS lama. Para pengembang dapat menggunakan modul CSS spesifik sesuai dengan kebutuhan masing-masing aplikasi. Mereka selanjutnya dapat menggunakan modul untuk membangun aplikasi dengan basis kode yang ringkas dan mudah dibaca.

Namun, fitur CSS3 yang didukung oleh masing-masing browser web berbeda. Oleh karena itu, pengembang harus mengingat kompatibilitas dari setiap fitur CSS3 baru dengan browser web utama saat menulis kode.
Next article Next Post
Previous article Previous Post